Waktu kerja sangatlah penting untuk dimaksimalkan karena dengan semua karyawan bekerja efektif dan tepat waktu, tentu akan dapat menghasilkan pekerjaan baik pula. Untuk perusahaan yang bergerak dibidang produksi, distribusi dan jasa tentu penggunaan shift karyawan adalah sesuatu yang harus dipersiapkan dengan matang, hal ini terkait dengan kecepatan dan ketepatan menghasilkan suatu produk atau jasa. Sebagai contoh sebuah perusahaan rokok di Indonesia memiliki penjualan dan distribusi di dalam negeri dan diluar. Untuk mengejar produksi dalam jumlah besar agar cashflow produksi terjaga maka perusahaan memutuskan untuk produksi 1x24 jam selama 7 hari kerja setiap minggunya.

Mengatur jumlah ribuan karyawan dalam bekerja dibutuhkan pengaturan jadwal shifting yang baik agar tidak menganggu stabilitas pekerjaan dan produksi sehari-hari. Dengan menggunakan pengaturan shifting  dan pencatatan kehadiran manual tentulah akan mengalami kesulitan, apalagi tenaga HRD yang dimiliki sangat terbatas. Hal ini akan menjadi kendala bagi perusahaan jika terjadi selisih atau kesalahan terkait karyawan salah masuk, karyawan tidak masuk kerja, karyawan pengganti, karyawan cuti dan sebagainya. Kendala ini akan sangat mudah diatasi apabila perusahaan memiliki banyak staff atau ada beberapa perusahaan menggunakan solusi aplikasi HIRS yang dapat mengatur shift karyawan.

Penggunaaan sistem HRIS ini tentu akan meringankan pekerjaan seorang HRD atau owner karena terbantu dalam banyak hal terkait karyawan terutama pengaturan jadwal shifting. Mau kenal lebih dekat dengan Em-HR, dapatkan konsultasi gratis disini